Belajar SNBT Mulai dari Mana?

Hai temen-temen, buat kalian yang mungkin baru kelas 12 dan berencana mau kuliah, pasti gak asing dengan yang namanya UTBK SNBT, kan?

Nah, ini cocok banget nih sebab aku akan menulis sedikit pengalamanku untuk persiapan UTBK SNBT dan mungkin saja ini bisa menjawab pertanyaan kalian, “belajar SNBT mulai dari mana?”. 

Kenapa aku menulis ini?

Pertama, karena banyak banget yang DM aku di X.com (akunkun @txtambis) bertanya mengenai belajar UTBK mulai dari mana. Kedua, ga banyak website yang menulis pengalaman dengan benar. Pasti, kalau kalian baca di blog yang besar, solusinya umum banget. Ga menjawab pertanyaan kalian.

Ya, kedua alasan tersebutlah yang membuatku berusaha menulis ini dengan jujur dan bisa menjadi bahan kalian untuk merancang sejak dini apa saja yang harus disiapkan.

Belajar SNBT Mulai dari Mana?

Panduan belajar UTBK SNBT itu mudah sebenarnya, tapi ya kebanyakan emang tidak sadar aja kalau itu penting.

1. Tentukan Prodi dan PTN

Ini pertama banget dan wajib. Selesaikan dahulu masalah pilihan jurusan dan PTN tujuan kalian. Tanpa menyelesaikan ini, belajar kalian tidak akan maksimal sebab dihantui oleh pilihan yang tidak pasti.

Mulai tahun 2024, pilihan prodi dan PTN bisa sampai 4 pilihan. Saranku, isi semua saja (jika ada jurusan yang kamu sukai).

Namun, kalau prodi dan PTN yang kalian sukai hanya dua, ya isi saja 2. Kenapa? Jangan sampai salah jurusan saja sih. Jadi, kalo saranku isilah dengan pasti.

Jangan “gpp, asal ketrima dulu”. Yakin? 

Bagi yang lolos SNBT dan udah daftar ulang, tidak boleh ikut mandiri lho. So, pikir-pikir lagi deh.

2. Ketahui subtes UTBK 2025

Selama dua tahun terakhir, tidak ada perubahan subtes UTBK nih. Jadi, bisa jadikan ini referensi utama untuk belajar UTBK. Ada 7 subtes UTBK yang diujikan, yaitu :

• Kemampuan Penalaran Umum
• Pengetahuan dan Pemahaman Umum
• Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
• Pengetahuan Kuantitatif
• Literasi dalam Bahasa Indonesia dan
• Literasi Bahasa Inggris
• Penalaran Matematika

Nah, biar lebih tau secara mendalam. Aku sarankan untuk membaca informasi di laman penting ini: https://framework-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/

 

3. Coba Simulasi UTBK dahulu

Panitia SNPMB tidaklah melepaskan kita tanpa arah kok. Kadang ya, temen-temenku tuh langsung percaya saja sama format yang ada di platform tryout atau bimbel online gitu. Dikira itu yang paling mirip.

Padahal, yang paling mirip adalah yang dibuat oleh panitia. Mirip disini adalah baik tampilan, jenis soal dan lainnya ya.

Coba lakukan simulasi di: Simulasi UTBK Resmi.

 

4. Breakdown Persebaran Materi

Coba deh, setelah ikutin simulasi untuk melakukan penguraian materi. Kadang nih, banyak yang bersliweran di X atau Instagram tapi itu gak valid menurutku sebab tiap tahun beda aja yang keluar. Contohnya, kayak yang aku buat ini: Materi PK yang keluar di UTBK.

Dengan membuat uraian yang sangat detail, kamu bisa membuat rencana dan jadwal yang jelas juga.

5. Jangan Langsung Latsol Tiap Hari

Jika kamu baca ini masih H-5 bulan atau H-7 bulan, saranku sih jangan fokus ke latihan soal apalagi banyak tryout UTBK. Bukan bikin paham tapi malah bikin stress.

Akibatnya stres tuh gak ngerasa bersyukur. Padahal kita emang belum bisa aja.

Kok gak naik-naik sih nilai tryoutku?

Kok bego banget sih di PK/PM? gimna biar naik di tryout?

Stop dulu model kayak gitu, mending fokus ke belajar dulu. Kita bahas ke poin selanjutnya.

6. Belajar Dari Dasar dan Konsisten

Coba deh, mulai untuk membuat jadwal yang oke untuk “mecicil” materi yang sudah kalian breakdown tadi (di poin 4). Setelah itu, susun jadwal belajarnya.

Kalau belajar jangan gonta ganti subtes dalam waktu yang singkat. Coba untuk membuat fokus yang lebih jelas lagi. Misalkan, belajar PK selama 30 hari. 

Gpp lama, asal semua materi PK bisa tercover dengan baik dan kamu paham dengan benar. 

Bahkan ya, mulai belajar dari dasar.

Banyak banget yang tidak bisa menjumlahkan bentuk pecahan aljabar, ada yang ga bisa operasi bilang (sebab salah konsep tentang “pindah ruas” atau “kali silang”). SALAH KAPRAH dan gitu Pede banget udah paling bener.

Kalo subtes lain, ya belajar dari dasar lagi. Kayak PBM dan PPU, ini materinya juga sejak SD ada. Apa itu konjungsi, mengisi kalimat rumpang, preposisi, imbuhan, dsb.

Ada dua amunisi yang bisa kamu pakai secara gratis dan aku susun dengan oke (menurutku hehe).

• Belajar Materi PK dengan Alur yang Benar
• Belajar Materi PBM dan PPU

Silakan akses kedua Google Sheet di sini: txtambis.com/links

7. Belajar Materi Cukup 30 Menit per Hari

Aku yakin, kesibukan kalian banyak. Apalagi kelas 12 ini sangat menguras energi. Ditambah lagi kalau sudah semester 2. Makanya, mending sejak semester 1 begini, kalian cicil deh dengan bener-bener.

Tidak perlu lama kok. Cukup 30 menit sehari saja. Bikin jadwal kayak contoh di atas. Bisa lebih cepet belajarnya sesuai ritme kalian saja ya (bukan balapan motor).

8. Tryout UTBK 1 Kali Sebulan Udah Cukup

Ini hanya pendapatkanku sendiri ya. Tidak ada platform tryout yang soal-soalnya mirip dengan soal ASLI UTBK (kecuali kalau hari pertama ujian udah berlangsung, biasanya ada banyak bocorang soal. Baru deh, platform tryout atau bimbel bakal menyesuaikan bentuk dan tipe soal mereka).

Makanya, jangan fokus ke tryout. Mending fokus buat latihan soal saja. Misalkan nih, sehari kamu bisa latsol 10 soal saja (bebas subtesnya). Selama satu bulan, kamu sudah bisa ngerjain 300 soal. Udah kayak 2 kali tryout).

Disclaimer: Fokus intensif latsol mending kalau sudah masuk semester 2 (mulai Desember 2024). Kalau sekarang, ga wajib banget mending fokus perdalam materi.

Nah, makanya itu Tryout cukup 1 kali saja sebagai ajang evaluasi kita selama belajar. Kebanyakan TO malah lupa sama evaluasi. Kalo nilai jelek, bikin mental down. 

Ya mending latsol saja. Gak kerasa eh sudah banyak yang dikerjain. Plus ringan juga.

9. Apa perlu bimbel?

Tergantung kondisi finansial kalian. Buktinya banyak juga yang lolos SNBT tanpa bimbel di PTN pilihan yang gede-gede juga.

Kalo punya uang silakan, tapi kalau tidak banyak uang saranku ya belajar sendiri (kayak aku). Apa aja yang aku lakuin?

1. Riset sendiri materi yang keluar apa aja
2. Ngelist sumber materi belajar yang gratis dari webiste, youtube atau bahkan dari studytwt lain.
3. Konsisten buat belajar setiap hari (pas makan siang sih sambil dengerin materi di youtube gituh atau baca thread dari kak fauzan ttg PBM).
4. Malas sesekali saja, tapi jangan keterusan.
5. Kalau gak paham, aku nanya ke yang bimbel buat nyelesaian soal yang aku ga bisa.
6. Ngajarin temen yang mungkin aku bisa di subtes tertentu kayak matematika, nanti aku belajar ke mereka yang pinter bahasa inggris. Timbal balik saja sih.
7. Bikin tracker belajar, jadi kalau lupa di lain waktu aku masih inget, “oh aku udah belajar ini, cari dulu catetanku dulu.

Itu aku lakuin berulang-ulang. Makanya, aku bikin UTBK tracker siapa tau ada yang cocok dengan caraku belajar.

Bisa kalian lihat di: Template habit tracker persiapan UTBK

10. Terakhir, berdoa

Berdoalah dengan ikhlas dan konsisten. Jangan berdoa kalo udah kepepet saja. Ya minimal salat 5 waktunya diperhatiin dulu aja. 

Sumber tweet: @txtambis

Btw ini nyata banget ya. Kita kan salat 5 kali sehari. Anggap saja butuh waktu 5 menit, berarti kan 5 menit kali 5 sama dengan 25 menit. Anggap saja total 30-40 menit deh.

Kalau kita bisa lakuin ini rutin di awal waktu, berarti kita bisa untuk jadwalin belajar kita dengan bener. Tapi, kalo dengan yang wajib aja ga bisa, gimana mau jadwalin belajar dengan konsisten?

Dah, itu jawaban yang cocok buat awal-awal mengenai “Belajar SNBT Mulai dari Mana?”.

Nanti, kalau sudah H-4 bulan bakalan aku buatkan khusus persiapan yang sudah mepet.